Review Hotel Milia Tarakan Kalimantan Utara



Haloo,
Apa kabar gan sis? Balik lagi sama aku nih...

Kebetulan banget ada urusan di Tarakan.. Tarakan? dimana tuh?
Mungkin banyak yang masih belum tahu nih tentang Tarakan, Tarakan itu salah satu kota yang berada di Kalimantan Utara. Eits, walaupun lebih terkenal dibandingkan kota lain yang berada di Kalimantan Utara, namun, kota Tarakan ini bukan ibukota dari Kalimantan Utara, melainkan Tanjung Selor.

Tarakan, sebuah kota kecil nan menggemaskan, menggemaskan seperti kamu. Kotanya kecil, waktu aku datang, tidak pernah macet, tidak ada gojek, dan ragam makanannya cukup beragam. Terkadang cukup banyak bule yang datang ke kota ini. Tidak hanya singgah, namun banyak juga yang datang untuk berlibur. Karena memang kota Tarakan menjadi tempat transit untuk ke daerah daerah terpencil lainnya. Ada yang tau Derawan? Pulau yang ciamik pantai dan lautnya ini bisa diakses juga dari Kota Tarakan ini loh.


Kalo berkunjung ke Kota Tarakan, jangan lupa nyicip makan kerang di pantai Amal, dijamin dah, mabok kerang. Hampir sama dengan daerah pinggir pantai lainnya, kebanyakan makanan yang disajikan berupa seafood. Mabok kepiting aku kesini.


Untuk pilihan menginap? di Kota Tarakan sendiri tidak cukup banyak hotel dengan nama yang terkenal. Yang paling familiar sendiri adalah swissbell hotel. Dimana menurut temen-temenku hotelnya sudah berdiri cukup lama. Selain itu, banyak tamu VIP yang menginap di Tarakan Plaza. Ada juga hotel Galaxy, dan hotel Milia, yang menjadi pilihan saya menginap.

Tentang Milia Hotel
Milia hotel terletak berdekatan dengan hotel galaxy, hotel Tarakan Plaza, dan Swissbell hotel. Aku sendiri sudah tiga kali berkunjung ke Tarakan ini. Dan sudah pernah menggunakan hotel selain yang telah disebutkan, seperti gajah mada hotel, dan hotel apa gitu lupa namanya. Namun aku rasa dari service dan fasilitas yang ada tidak sebanding dengan ongkos nginap yang dikeluarkan.

Milia hotel sendiri, menurut penuturan teman wanitaku (ceilah) adalah hotel baru, yang sebelumnya adalah gedung kosong. Pantes aja sih, penampakan didalamnya seperti hotel pada umumnya. Beda dengan hotel tempat aku menginap sebelumnya.

Penampakan Sudut Kamar Standar Hotel Milia 

Didepan hotel ini sendiri terdapat depot tempat makan seafood yang menurut temanku sangat direkomendasikan. Tak jauh dari hotel juga terdapat tempat makan teras. Tempat makan ini pernah digunakan untuk menjamu Presiden loh saat berkunjung ke Kota Tarakan. Tak hanya itu saja, hotel ini juga dekat dengan KFC. Ya kali kali pada kelaparan tengah malam, dan butuh makanan junkfood kota kan. Kenapa aku sebutin tempat makan? Karena kalo mau ngorder go-food ga bisa. La, gojeknya kan ga ada.

Butuh berapa duit nih?


Penampakan Tempat Tidur Kamar Standar Hotel Milia

Nah berhubung aku adalah seorang yang jarang banget megang duit banyak, kadangan budget soal hotel menjadi masalah saat pergi dinas, oleh sebab itu, pemilihan hotel murah berkualitas menjadi sangat penting nih disamping memilah milih makan yang sesuai kantong saat pergi dinas atau liburan.
Untuk kamar suit standar, hotel Milia memberikan rate 390 ribu. Ini sudah termasuk sarapan pagi prasmanan ya. Nah untuk uang yang harus dideposit sendiri sekitar 110 ribu. Jadi total 500 ribu yang perlu dikeluarkan untuk menginap di hotel ini. Ada beberapa pilihan lain kok selain kamar standar, seperti superior, deluxe, dan lain-lain. Kalo buat aku sendiri, kamar standar cukuplah buat menginap.
Ukuran kamar standar hotel Milia dengan harga yang demikian aku rasa cukuplah, ketimbang hotel-hotel yang tidak jelas di Tarakan. Pernah menginap di beberapa hotel yang lain, ada sih yang harganya lebih murah 40 hingga 50 ribu, tapi fasilitasnya? ogah dah.

Daleman kamarnya gimana ya?

WC Hotel Milia Kamar Standar

Tenang aja gan sis, kamar standar di Hotel Milia sendiri menurutku cukuplah, cukup untuk tidur, mengerjakan sesuatu, menonton tv dan lain sebagainya. Terdapat lemari juga yang didalamnya terdapat brankas, ada juga kulkas mini, pemanas air, white coffee dan dua akua gratis. Ukuran kamar mandinya tergolong mini. Namun cukuplah kalo bagi aku. Tidak lupa juga tuh ada sikat gigi, odol, penutup rambut, gelas, hingga anduk dua buah.

WCnya udah WC duduk ya, jangan jongkok. Bahaya. Sudah menggunakan shower juga. Showernya ya ada air panas dan dinginnya. Cukuplah buat berlama lama dikamar mandi.

Kelebihan dan Kekurangan?
Hehehe, tetap aja, semua pasti ada kamar hotel pasti ada kekurangannya. Ada beberapa yang saya temukan di hotel dan menjadi kekurangannya. Pertama nih, dari pemanas air. Ada apa dengan pemanas air? Aku kalo mau makai pemanas air di sebuah hotel, pasti ngeliat dalemnya dulu. Pasti.
Nah kebetulan aku iseng ngeliat dalemnya, dan...
Jorok. Ada putih-putih di penyaringnya, dan bahkan ada sisa air yang berada di dalam tekonya. Tentunya siapa yang mau make kan. Ibarat ketemu cewe yang mau diajak pedekate, tapi cewenya ilfeel duluan ngeliat yang mau pedekate kotor.

Kalo mau make pemanas air, diliat liat dulu yaa.


Selain itu, aku mau cerita waktu check in. Karena aku tau cuma dapet dua botol akua, aku bawa teh kotak dari luar. Karena teh kotaknya terkena panas matahari, jelas udah panasnya. Udah gerah, pengen minum yang dingin, eh malah punyanya cuma teh panas. Tentu ga kuminum dong. Berhubung ada kulkas mini, rencananya mau kumasukin ke dalam kulkas. Tapi tau ga yang kutemui?

Pewangi di dalam kulkas
Aku nemu pewangi di dalam kulkas. Tulisannya sih biar ga bau. Berarti ini zat kimia kan? emang kulkasnya ga dicolok sih, cara makenya diambil terus dicolok ya? Tapi heran aja sih, kenapa ada yang beginian di dalam kulkas. Harusnya sih dibiarin kosong juga udah aman. Atau ane aja yang kudet.

Beberapa hal yang kurang aku sukai sendiri adalah dari saluran tv yang mati. Kenapa demikian? Alasannya sendiri karena mati lampu. Oh iya, Kota Tarakan ini sering banget loh mati lampu. Jangan heran kalo aku lebih sering make tangga ketimbang make lift di hotel Milia. Takut kejebak di lift sih. Ya walau ga lama lama banget karena ada jenset. Tapi tetep aja deh.

Oh iya, ini menurut yang nganter aku ke kamar sih, salurannya begitu ya karena mati lampu.
Bagaimana dengan wifi? Nah dua kali aku menginap disini, wifinya ga pernah ada yang beres. Tapi malam ini, beh wifinya normal wkwkwk.


Pemandangan Hotel.
Oh iya, satu lagi deh kekurangannya. Berhubung hotel ini cuma tiga lantai, dan kanan kiri diapit oleh gedung yang sama tingginya. Fix dah, ga bisa ngeliat apa apa. Tembok doang yang diliat kalo hordeng jendela mah. Sedih banget yaks :"

Kelebihan hotel ini sendiri, selain harganya yang murah, terdapat juga semacam minimarket di dekat customer servicenya. Hal ini nih yang ngebuat kalo males jalan nyari jajan tinggal turun terus beli. Tapi ya ga buka 24 jam sih. But it's okey. Selain itu, dari segi pelayanannya sudah oke. Di awal, nanti bakal dianter tuh sama mas mas ke kamarnya. Dikasih tips atau engga sih ga masalah. Pelayanan yang model begini udah jarang banget ditemui (atau aku yang kurang jalan jalan yak).

Emm...
Apalagi ya...
.... Menurutku kelebihannya sudah dijelaskan sebelumnya. Yang kutekankan disini untuk kelebihan adalah servicenya sih, karena ga semua hotel di Tarakan begini.
Untuk nilai bintang 2,99 dari 5 deh. Rekomendid? Rekomendid untuk hotel sekelas di Tarakan yah.

Nah, see you soon!

Comments